Tips Memilih Biji Kopi yang Berkualitas

Panduan praktis mengenali biji kopi berkualitas sebelum membeli. Mencakup tanggal sangrai, origin, proses pascapanen, tingkat sangrai, kondisi fisik biji, serta cara penyimpanan agar aroma dan rasa tetap segar lebih lama.


Tips Memilih Biji Kopi yang Berkualitas Sumber gambar: Freepik.

Mulailah dari tanggal sangrai—semakin baru biasanya semakin aromatik. Idealnya konsumsi dalam 2–6 minggu setelah sangrai untuk keseimbangan rasa.

Perhatikan asal (origin) dan ketinggian tanam. Elevasi tinggi cenderung memberi densitas biji lebih baik dan keasaman cerah, sementara dataran rendah bisa menghasilkan body lebih tebal.

Proses pascapanen membentuk profil: washed bersih dan terang, natural fruity dan manis, honey seimbang. Eksplorasi untuk menemukan preferensi.

Tingkat sangrai memengaruhi karakter: light menonjolkan origin, medium seimbang, dark lebih pahit dan smoky. Cocokkan dengan metode seduh dan selera.

Cek cacat fisik: hindari biji pecah/berlubang. Aroma dari kantong memberi petunjuk kesegaran—harus hidup, tidak “tengik”.

Beli dari roastery tepercaya atau langsung petani/ koperasi. Transparansi informasi (origin, varietas, proses, roast date) adalah sinyal kualitas.

Sesuaikan pembelian dengan kebutuhan—lebih baik sering beli sedikit daripada menimbun lama. Simpan kedap udara, hindari kulkas yang lembap.

Catat kopi yang Anda sukai sebagai referensi belanja berikutnya; preferensi akan terasah seiring pengalaman.